Profil Citra Scholastika dan Isu Pilot Paksa Buka Toilet Pesawat
infoinspiratif.com – Citra Scholastika baru-baru ini mengalami pengalaman kurang menyenangkan saat melakukan perjalanan dengan pesawat selama 4 jam. Dalam sebuah wawancara, penyanyi asal Yogyakarta ini membagikan kejadian yang membuatnya merasa tidak nyaman.
Citra menceritakan bahwa insiden bermula ketika ia menggunakan toilet yang berada di belakang ruang pilot. Sebelum masuk, ia memastikan pintu toilet terkunci. Namun, tiba-tiba seseorang mengetuk pintu toilet dengan keras. “Saya menjawab, ‘Ada orang!’ tetapi tak lama kemudian terdengar suara cekrek, dan pintu toilet benar-benar terbuka,” ungkapnya.
Ia menuduh pilot sebagai pihak yang membuka pintu toilet tanpa izin dan menyatakan hingga kini belum ada permintaan maaf, meski kejadian itu terjadi sebulan yang lalu. Insiden tersebut membuat nama Citra Scholastika menjadi perbincangan publik, memunculkan banyak perhatian terhadap sosoknya.
Citra Scholastika, yang memiliki nama lengkap Skolastika Citra Kirana Wulan, lahir di Yogyakarta pada 5 Juni 1994. Ia dikenal sebagai runner-up Indonesian Idol musim keenam pada tahun 2010. Melalui ajang tersebut, ia memantapkan dirinya sebagai penyanyi berbakat dengan genre pop, jazz-pop, dan R&B.
Sejak kecil, Citra telah menunjukkan minatnya pada musik. Ia sering bernyanyi di gereja saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Kariernya semakin berkembang setelah mengikuti Indonesian Idol, di mana ia mulai menciptakan lagu-lagu orisinal.
Beberapa karya yang membawa Citra ke puncak popularitas adalah lagu “Everybody Knew” dan “Pasti Bisa.” Kedua single ini tidak hanya mengukuhkan namanya di industri musik, tetapi juga membuktikan kepada ayahnya bahwa profesi sebagai penyanyi bisa menjadi pilihan hidup yang menjanjikan.
“Baca Juga : Wapres Gibran Pantau Revitalisasi Stadion Teladan Medan”
Citra Scholastika memulai kariernya dengan sukses tampil di berbagai acara televisi Indonesia. Tidak hanya terbatas pada RCTI atau MNC Group, stasiun televisi yang menemukan dan mengorbitkan bakatnya, ia juga berhasil melebarkan sayap ke stasiun televisi swasta lainnya untuk mempromosikan karya-karyanya.
Kesuksesan Citra semakin nyata pada tahun 2013, ketika ia merilis album debutnya yang berjudul Pasti Bisa. Album ini, yang dirilis pada 25 September 2013, meraih kesuksesan besar di pasaran. Dalam waktu singkat, album tersebut berhasil terjual sebanyak 250 ribu keping, sebuah prestasi luar biasa di tengah tantangan era penurunan penjualan musik fisik akibat pembajakan.
Atas pencapaiannya, Citra menerima penghargaan double platinum dari label rekamannya, HITS Records dan Swara Sangkar Emas. Penghargaan ini menjadi bukti pengakuan terhadap kerja keras dan kualitas karya yang dihasilkannya. Dalam wawancaranya, Citra mengungkapkan rasa syukurnya karena mampu mencatat pencapaian besar di tengah perubahan tren konsumsi musik.
Kesuksesan ini juga memberikan dampak besar bagi kehidupan pribadi Citra. Berkat pencapaiannya, ia berhasil membangun sebuah rumah di kawasan Jakarta yang selesai pada awal tahun 2013. Rumah tersebut ia persembahkan sebagai tanda kasih untuk orang tuanya, khususnya sang ibu, Maria Magdalena Sumarsih, yang selalu menjadi sumber inspirasi dan dukungannya.
Citra percaya bahwa karya yang diciptakan dengan sepenuh hati akan mendapatkan apresiasi dari masyarakat, terutama pecinta musik. Melalui dedikasi dan kerja keras, ia terus membuktikan diri sebagai salah satu penyanyi berbakat Indonesia dengan karier yang gemilang.
