Info Inspiratif – Pada pertengahan tahun 2024, proyek pengembangan LRT Jakarta Fase 1B dari Velodrome hingga Manggarai telah mencapai tonggak penting dengan capaian progres sebesar 18,147%. Fase ini membawa pembangunan jalur sepanjang 6,4 km yang akan dilengkapi dengan 5 stasiun utama. Termasuk Stasiun Rawamangun, Stasiun Pramuka BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman, dan berakhir di Stasiun Manggarai.
Menurut Direktur Jenderal Perkeretaapian, Risal Wasal, kehadiran LRT Jakarta Fase 1B ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat integrasi transportasi di wilayah strategis seperti Stasiun Manggarai.[1] “Dengan demikian, ketika penumpang tiba di Stasiun Manggarai menggunakan kereta jarak jauh. Mereka dapat melanjutkan perjalanan mereka menuju Kelapa Gading dengan mudah menggunakan layanan LRT Jakarta melalui walkaway yang tersedia,” ungkap Risal dalam konferensi persnya.
“Baca juga: Serangan Ransomware Menguncang Pusat Data Nasional“ [2]
Risal juga menegaskan bahwa progres konstruksi LRT Jakarta Fase 1B berjalan sesuai rencana, tidak meleset dari target yang telah ditetapkan.[3] “Kami sangat optimis bahwa proyek ini akan selesai tepat waktu dan dapat dioperasikan pada awal tahun 2027. Target kami adalah untuk dapat menikmati layanan ini sebelum kuartal ketiga tahun 2026,” jelasnya dengan keyakinan.
Direncanakan akan beroperasi dengan interval waktu sekitar 10 menit antar perjalanan.[5] Dengan perpanjangan jalur ini, diharapkan permintaan akan layanan transportasi ini akan meningkat secara signifikan. Dengan perkiraan mencapai 80.000 penumpang per hari untuk lintas Velodrome-Manggarai.
Dalam upaya untuk memaksimalkan pemanfaatan LRT Jakarta. Rencana pengembangan ke depannya meliputi Fase 2A dengan lintasan Kelapa Gading-JIS, 1C Manggarai-Dukuh Atas, 1D Dukuh Atas-Pesing, serta rute 3A dan 3B yang akan melengkapi jalur Kemayoran-JIS-Kelapa Gading-Velodrome-Klender-Halim.
“Simak juga: Prestasi Gemilang Inggris di Euro 2024“ [4]
“Kami terus mengupayakan agar pusat-pusat ekonomi dan kegiatan masyarakat dapat dilayani dengan baik oleh infrastruktur transportasi umum. Khususnya kereta api, sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan lebih mudah, aman, cepat, dan nyaman,” tambah Risal. Menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup dan mobilitas masyarakat Jakarta dengan solusi transportasi yang modern dan efisien.
[1] https://www.liputan6.com/amp/5628934/update-proyek-lrt-jakarta-fase-1b-velodrome-manggarai-kapan-beroperasi
[2] https://langgananinfo.com/umum/serangan-ransomware-menguncang-pusat-data-nasional/
[3] https://m.tribunnews.com/bisnis/2024/06/26/lrt-jakarta-fase-1b-ditargetkan-rampung-kuartal-iii-2026-bakal-tersambung-ke-stasiun-manggarai
[4] https://isicerita.com/olahraga/prestasi-gemilang-inggris-di-euro-2024/
[5] https://kilasdaerah.kompas.com/dki-jakarta/read/2024/06/21/17161321/progres-lrt-jakarta-fase-1b-sudah-151-persen-warga-antusias-menanti