Suami Najwa Shihab Wafat, NU Sampaikan Ucapan Duka
infoinspiratif.com – Suami jurnalis senior Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief bin Husein Ibrahim Assegaf, meninggal dunia pada Selasa, 20 Mei 2025. Ia mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 14.29 WIB di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON), Cawang, Jakarta Timur, akibat serangan stroke kepada keluarga kami doakan ketabahan mendalam.
Kabar duka ini disampaikan oleh Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ulil Abshar Abdalla atau Gus Ulil. Saat dikonfirmasi, Gus Ulil membenarkan bahwa Ibrahim meninggal karena serangan stroke mendadak.
Jenazah almarhum rencananya akan disemayamkan di rumah duka yang berlokasi di kawasan Jeruk Purut, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pihak keluarga saat ini tengah mempersiapkan proses pemakaman.
“Baca Juga : Klaim Saldo DANA Gratis Rp300.000, Cuma Hari Ini!”
Keluarga Besar Nahdlatul Ulama turut berduka atas kepergian suami Najwa Shihab. Ketua PBNU, Gus Ulil, menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga besar almarhum, termasuk kepada Quraish Shihab.
“Kami menyampaikan duka yang mendalam kepada Mbak Najwa Shihab dan keluarga besar Bapak Quraish Shihab,” ujar Gus Ulil.
Ia juga mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan ini. Doa dan dukungan terus mengalir dari masyarakat, sahabat, serta tokoh-tokoh nasional lainnya atas kabar duka ini.
Ucapan duka dari Gus Ulil mewakili simpati mendalam dari NU kepada keluarga yang ditinggalkan. Organisasi Islam terbesar di Indonesia ini juga berharap agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah.
Ia menambahkan bahwa keluarga besar NU turut berduka dan merasa kehilangan atas kepergian almarhum. NU mendoakan agar Najwa Shihab dan keluarganya diberikan ketabahan dalam menghadapi masa sulit ini.
Gus Ulil menekankan pentingnya doa bersama untuk almarhum dan keluarganya. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk turut mendoakan almarhum Ibrahim Assegaf agar mendapatkan ampunan dan tempat yang layak di akhirat.
“Baca Juga : Oknum TNI Serang Mapolres Tarakan, 5 Polisi Terluka”
Menurut Gus Ulil, kepergian Ibrahim menjadi kehilangan besar tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi sahabat dan kerabat yang mengenalnya.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan menghadapi musibah ini,” ucap Gus Ulil.
Doa dan simpati terus mengalir dari berbagai kalangan atas kepergian sosok yang dikenal sebagai pribadi tenang dan bersahaja tersebut.
