Info inspiratif – Mediasi antara Kimberly Ryder dan Edward Akbar yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu, 7 Agustus 2024, tampaknya belum menemukan jalan keluar yang memuaskan kedua belah pihak. Proses mediasi ini berlangsung dalam suasana tegang dan emosional, dengan kedua pihak membawa harapan dan kekhawatiran mereka masing-masing ke meja perundingan.
Mediasi yang diharapkan bisa menyelesaikan masalah perceraian ini malah menemui jalan buntu. Kimberly Ryder mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada titik temu mengenai beberapa isu krusial, seperti nafkah dan pola asuh anak. Kimberly menegaskan, “Dia (Edward) bilang dia minta mediasi lagi, dia butuh waktu.” Ini menunjukkan bahwa Edward masih belum siap untuk menyetujui ketentuan-ketentuan penting terkait perceraian mereka.
Kimberly, yang sudah mantap dengan keputusannya, menambahkan, “Dari dia, belum ada titik temu mengenai nafkah dan pola asuh anak. Jadi akan ada mediasi lagi.” Ia menjelaskan bahwa meskipun ada kemungkinan pertemuan mediasi tambahan, ia tetap pada keputusan awalnya untuk bercerai.
“Baca juga: Wina Natalia Rintis Bisnis Baru dan Menegaskan Kemandirian”
Keputusan Kimberly untuk bercerai tampaknya sudah final, meskipun proses mediasi belum mencapai kesepakatan. Dalam pernyataannya setelah mediasi, Kimberly mengatakan, “Jadi kalaupun minta mediasi lagi, ya saya masih akan tetap di statement awal saya.” Hal ini menunjukkan betapa seriusnya Kimberly dalam memutuskan hubungan pernikahan ini.
Kimberly tampaknya sangat fokus pada kebutuhan dan kepentingan pribadi serta anak-anak mereka. Ia ingin memastikan bahwa apapun hasil akhir dari mediasi ini tidak mengabaikan kepentingan anak-anak mereka, terutama dalam hal nafkah dan pola asuh yang harus diputuskan secara adil.
Sementara itu, Edward Akbar memilih untuk bertahan dan memperjuangkan rumah tangganya. Edward tampak optimis dan berharap agar masih ada jalan keluar yang baik untuk mereka semua. Dalam wawancaranya, ia mengatakan, “Nanti satu minggu lagi ya. Doain semuanya bisa baik.” Ungkapan ini menunjukkan harapan dan usaha Edward untuk menjaga keutuhan keluarga demi anak-anak mereka.
Edward tampaknya sangat memikirkan dampak dari perceraian ini terhadap anak-anak mereka. Keterlibatannya dalam mediasi dan permohonan doa menunjukkan betapa pentingnya keberlangsungan keluarga bagi dirinya.
“Simak juga: Nisya Ahmad dan Andika Rosadi, Proses Perceraian”
Kedua belah pihak kini harus menunggu dan melihat bagaimana perkembangan selanjutnya. Mediasi tambahan dijadwalkan untuk mendiskusikan masalah-masalah yang belum terselesaikan, dengan harapan akan ada solusi yang dapat diterima oleh kedua belah pihak.
Dalam situasi seperti ini, penting bagi Kimberly dan Edward untuk fokus pada kesejahteraan anak-anak mereka dan menemukan solusi yang adil. Semoga pertemuan berikutnya bisa membawa pencerahan dan jalan keluar yang baik bagi kedua belah pihak.