infoinspiratif.com – Hyundai resmi memperkenalkan generasi terbaru Palisade yang mengalami pembaruan besar di berbagai sektor. Tak hanya tampilan luar dan dalam yang berubah signifikan, SUV ini kini mengadopsi teknologi hybrid untuk mendukung kinerja mesinnya.
Palisade terbaru tampil dengan desain yang lebih boxy, selaras dengan model Hyundai terkini seperti Santa Fe. Tampilan uniknya diperkuat oleh aksen kotak-kotak pada lampu depan dan belakang. Selain itu, garis krom besar di bawah lis pintu, lis kaca samping, dan roof rail mempertegas kesan mewah dan modern. Velg berukuran 21 inci dengan profil ban tipis menambah daya tarik visual mobil ini.
Pembaruan besar ini dilakukan setelah enam tahun Palisade hadir di pasar. Hyundai menambahkan berbagai teknologi terkini demi meningkatkan kenyamanan dan pengalaman berkendara pengguna.
Meski belum ada konfirmasi resmi mengenai peluncuran di Indonesia, indikasi kehadiran Palisade hybrid cukup kuat. Berdasarkan data yang tercantum di laman Samsat PKB Jakarta, lima varian Palisade terbaru telah terdaftar dengan kode “HEV” yang menunjukkan teknologi hybrid.
Kelima varian yang terdaftar adalah PAL-LX3HEV4X2AT-CALL, PAL-LX3HEV4X2AT-SIGN, PAL-LX3HEV4X4AT-CALL, PALISADE LX3HEV4X2AT, dan PALISADE LX3HEV4X4AT. Kode ini menunjukkan bahwa SUV tersebut akan tersedia dalam pilihan penggerak dua roda (4×2) dan empat roda (4×4).
“Baca Juga : Pratama Arhan Bergabung dengan Calon Juara Liga Thailand”
Kehadiran Palisade generasi terbaru dengan teknologi hybrid ini menunjukkan langkah serius Hyundai dalam menggarap segmen SUV premium sekaligus mendukung tren kendaraan ramah lingkungan. Pembaruan yang dihadirkan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan konsumen modern yang menginginkan kombinasi gaya, kenyamanan, dan efisiensi bahan bakar.
Meskipun banyak pihak menunggu peluncurannya, Hyundai memastikan bahwa model terbaru ini tidak akan hadir dalam waktu dekat. Produsen asal Korea Selatan tersebut menjadwalkan perilisan resmi Palisade terbaru pada tahun 2026. Dengan waktu peluncuran yang masih cukup lama, Hyundai diperkirakan akan memanfaatkan periode ini untuk menyempurnakan desain dan teknologi yang akan ditawarkan pada model tersebut.
Perlu diketahui, sebelum kendaraan diluncurkan dan dipasarkan, nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) sering kali menjadi acuan awal dalam perhitungan pajak. Namun, NJKB bukan harga jual final kendaraan di pasaran. Sebaliknya, nilai ini digunakan sebagai dasar perhitungan pajak yang wajib dibayar oleh pemilik kendaraan bermotor.
Kehadiran Hyundai Palisade terbaru tentu menambah persaingan di segmen SUV premium yang semakin kompetitif. Banyak konsumen berharap SUV ini tidak hanya menawarkan tenaga besar, tetapi juga kenyamanan maksimal serta fitur-fitur canggih yang sesuai dengan perkembangan teknologi otomotif terkini.
“Baca Juga : 5 Fakta Menarik Shin Tae-yong Setelah Dipecat”